Banda Aceh – Ikatan Wartawan Online (IWO) Aceh telah resmi mengukuhkan pengurus untuk periode 2025–2029 dalam sebuah acara resmi yang berlangsung di Aula Anjong Mon Mata, Banda Aceh, pada hari Selasa 18 November 2025. Acara ini dihadiri oleh berbagai pejabat tinggi Provinsi Aceh serta perwakilan dari lembaga-lembaga penting.
Tampak hadir dalam kegiatan tersebut Plt Kepala Dinas Pendidikan Aceh, Murthalamuddin, S. Pd. , MSP. , yang mewakili Wakil Gubernur Aceh, bersama dengan tamu kehormatan lainnya seperti Kabag Humas Semen Andalas, Kapendam Iskandar Muda, perwakilan Kapolresta Banda Aceh Iptu Erfan Gustiar, Kabag Operasional Jasa Raharja,
Termasuk hadir Ketua Komite Selancat Aceh Ayatullah Bani Baet, Karo Adpim Setda Aceh Gade, ST. , M.AP. , Kalapas Kelas IIA Kaju, Sekdis Dinas Syariat Islam Aceh, oknum Satpol PP dan WH Provinsi dan Kota Banda Aceh, Kadis Kesbangpol Aceh, Dinas Infokom Aceh, serta perwakilan akademisi dari USK dan UIN Ar-Raniry, PWI Aceh, PSI Aceh, dan SPS Aceh.
Murthalamuddin, yang mewakili Wakil Gubernur Aceh, mengucapkan selamat atas pelantikan IWO Aceh. Ia menyampaikan harapan pemerintah agar IWO bisa menjadi platform kolaboratif bagi para pekerja media untuk menyajikan informasi yang akurat, seimbang, dan berdampak.
“Selamat untuk pengurus IWO Aceh yang baru dilantik. Semoga IWO bisa menjadi sarana profesional bagi jurnalis online dalam menyajikan berita terbaik. Teruslah menjadi garda terdepan dalam menyampaikan informasi yang benar dan valid,” ungkapnya.
Dwi Christianto, Ketua Umum IWO, dalam pidatonya memaparkan pentingnya solidaritas antara anggota sebagai dasar organisasi. Ia juga menekankan cita-cita besar IWO ke depan, yaitu menjadi konstituen Dewan Pers dengan mendorong semua pengurus untuk mengikuti Uji Kompetensi Wartawan (UKW) sebagai syarat resmi.
Dwi juga mengungkapkan rasa terima kasih kepada pemerintah daerah atas kerja sama yang telah terjalin.
Seiring dengan itu, Sekretaris Jenderal IWO, Lia Nathalia, menambahkan bahwa memiliki manajemen organisasi yang baik dan berorientasi masa depan sangatlah krusial. Ia menyatakan bahwa IWO harus berkembang menjadi lembaga yang profesional dan responsif.
“Organisasi ini hanya akan berkembang jika kita memiliki sistem manajemen yang solid dan budaya kerja yang tertata,” ujarnya.
“Setiap anggota harus siap untuk beradaptasi, belajar, dan meningkatkan kapasitas diri. Itulah kunci agar IWO dapat maju lebih jauh.”
Ketua IWO Aceh yang baru terpilih, Chairan Manggeng, menyelesaikan sambutan dengan menyatakan rasa terima kasih atas kepercayaan yang telah diberikan kepadanya.
“Terima kasih untuk semua tamu yang hadir dan dukungan yang diberikan. Saya akan melaksanakan amanah ini sebaik mungkin demi kemajuan IWO Aceh,” ucapnya.
Pelantikan ini menjadi titik awal bagi IWO Aceh untuk memperkuat peran jurnalis digital dan meningkatkan kualitas pemberitaan di tengah derasnya arus informasi yang semakin cepat dan kompetitif.
Jajaran pengurus yang dilantik yakni: Pengurus Wilayah Aceh, Pengurus Daerah (PD) Aceh Selatan, PD Kota Banda Aceh, PD Aceh Besar, PD Aceh Barat, PD Aceh Barat Daya, PD Kota Subulussalam, PD Pidie, PD Pidie Jaya, PD Aceh Timur.***